Budidaya Ternak Sapi
Kegiatan ekonomi produktif masyarakat petani masih sangat terbatas. Hal ini disebabkan rendahnya kemampuan masyarakat petani dalam menciptakan peluang usaha baru sesuai potensi lingkungan. Sementara waktu luang yang dimiliki oleh petani juga belum dimanfaatkan secara baik untuk penciptaan kegiatan ekonomi produktif. Masyarakat petani (khususnya buruh tani), saat ini sangat membutuhkan usaha alternatif guna membantu peningkatan perekonomian keluarganya.
Akan tetapi hal ini jarang dilakukan, mengingat untuk pengembangan usaha alternatif diperlukan syarat yang berupa modal dan ketrampilan. Alternatif yang memungkinkan adalah usaha yang dilakukan tidak menuntut ketrampilan teknis di luar pengetahuan agraris yang mereka miliki, seperti usaha-usaha yang dapat dikembangkan di lingkungan desanya misalnya dengan usaha pengembangan ternak sapi.
Pada pelaksanaan pengembangan ternak sapi, terlebih dahulu YIS melakukan kegiatan Pelatihan Budidaya Ternak sapi yang diikuti oleh anggota kelompok tani di wilayah program (YIS telah dan sedang melakukan program budidaya sapi di Desa Ngargoyoso, Karanganyar serta di Desa Karanglo dan Keprabon, Klaten) dengan kriteria mempunyai komitmen untuk belajar, memiliki kandang, ditunjuk oleh kelompok, memiliki pengalaman beternak dan memiliki kemampuan baca tulis.
Dengan adanya Pelatihan Budidaya ternak sapi yang sudah dilaksanakan, diharapkan calon peternak sapi sudah mempunyai kemampuan dan ketrampilan dalam pengembangan ternak sapi dengan baik. Saat ini, pengembangan ternak sapi secara intensif sudah mulai digalakkan diberbagai wilayah dampingan lainnya. Pengembangan ternak sapi merupakan suatu usaha produktif yang dikelola oleh masyarakat untuk peningkatan perekonomian sekaligus sebagai penyedia bahan pembuatan pupuk organik.
Belum ada artikel